Saturday, July 31, 2021

Pengertian Teks Ekposisi, ciri-ciri, jenis, struktur dan contohnya.

 

Pengertian Teks Ekposisi, ciri-ciri, jenis, struktur dan contohnya.

Pengertian Teks Eksposisi

Teks eksposisi adalah sebuah bentuk tulisan yang menjelaskan atau menguraikan suatu ide, pokok pikiran, pendapat, informasi, maupun pengetahuan pembaca tanpa bermaksud memengaruhi. Bisa dibilang tujuan teks eksposisi ini adalah cara bagi penulis menyampaikan apa yang ingin disampaikan dari sudut pandang tertentu. Teks ini juga bisa berbentuk sebuah retorika yang dimanfaatkan dalam menyampaikan uraian ilmu pengetahuan dan menjawab berbagai pertanyaan. Teks-teks dalam buku pelajaran atau ensiklopedi termasuk ke dalam jenis teks ini. Selain itu, beberapa contoh teks jenis ini adalah berita, esai, prosedur, dan laporan. Teks ini merupakan salah satu bentuk karangan yang memiliki sifat non-fiksi, karena setiap isi dari paragraf yang ada di dalam teks ini akan berisi fakta dan data yang akurat serta benar-benar bisa dibuktikan.


Ciri-Ciri Teks Eksposisi

Ada ciri-ciri teks eksposisi yang bisa kamu gunakan untuk membedakan teks yang berbentuk eksposisi dengan berbagai teks lainnya. Berikut ini adalah ciri-cirinya:


Berisi informasi dan pengetahuan

Penulisan yang lugas, padat, singkat, dan jelas

Bahasa yang baku

Objektif dan tidak memihak.


Jenis jenis Teks Eksposisi

Jenis jenis teks eksposisi antara lain adalah sebagai berikut:


Eksposisi definisi: memaparkan definisi atau pengertian suatu topik tertentu

Eksposisi proses: tahapan-tahapan atau cara-cara untuk melakukan sesuatu dari awal hingga akhir

Eksposisi ilustrasi: memberikan gambaran atau penjelasan yang sederhana mengenai suatu topik dengan topik lainnya yang mempunyai kesamaan sifat atau kemiripan

Eksposisi pertentangan: berisi hal pertentangan akan suatu hal dengan hal lainnya

Eksposisi laporan: memberikan laporan dari sebuah peristiwa atau penelitian tertentu

Eksposisi perbandingan: ide atau gagasan utamanya dipaparkan dengan cara membandingkan suatu hal dengan yang lain


Struktur Teks Eksposisi

Jika kita bedakan, struktur dari teks eksposisi dapat kita bagi menjadi tiga, yaitu:


Tesis atau pernyataan

Rangkaian argumen

Penegasan ulang pendapat


Pola-Pola Pengembangan pada Teks Eksposisi

Pola pengembangan teks eksposisi pada umumnya akan berbentuk sebab-akibat, diaman tiap kalimat dan paragraf akan saling mendukung dan berkaitan satu sama lain. Selain pola yang satu ini, jenis teks ini juga bisa dikembangkan dengan 4 bentuk pola lainnya, yaitu:


1. Umum-khusus 

Atau disebut juga sebagai paragraf deduktif. Dalam pola ini, ide pokok diletakkan di awal teks, dan diikuti dengan kalimat-kalimat pendukung.


2. Khusus-umum 

Biasa juga disebut dengan nama paragraf induktif. Ide pokok diletakkan di akhir teks dan didahului dengan kalimat-kalimat penjelas yang bersifat spesifik atau khusus.


3. Ilustrasi

Sebuah teks yang berbentuk eksposisi ada yang contoh atau ilustrasi yang digunakan untuk meyakinkan pembaca terhadap gagasan yang disajikan dalam teks.


4. Perbandingan

Dalam pola ini, teks eksposisi memberikan perbandingan dari suatu gagasan untuk memperkuat ide tersebut.


Contoh Teks Eksposisi Singkat

Berikut ini adalah contok teks eksposisi


Lingkungan Hidup yang Bersih Bisa Meningkatkan Kualitas Hidup


Kualitas hidup yang baik bisa ditentukan dari bagaimana cara kita menjaga lingkungan hidup. Semakin bersih, bisa semakin baik pula kualitas hidup kita. Menjaga lingkungan hidup bertujuan untuk menghindari terjadinya hal – hal yang tidak diinginkan terjadi, seperti munculnya wabah penyakit yang berbahaya bagi kesehatan dan kenyamanan masyarakat. Ini adalah bukti bahwa lingkungan bersih bisa membantu untuk mempermudah dan meningkatkan kualitas hidup kita.


Gotong royong dalam dalam membersihkan dan menjaga lingkungan secara rutin bisa menjadi alternatif dalam menanggulangi pencemaran lingkungan. Dalam satu RT yang terdiri dari beberapa kepala keluarga, akan bisa dibagi menjadi beberapa kelompok sesuai dengan jumlah hari yang ada dan sesuai dengan jadwal yang telah disepakati.


Selain itu, Hari minggu bisa dijadikan sebagai jadwal kegiatan kerja bakti rutin seluruh masyarakat desa yang di mulai pada pagi hari. Ada banyak manfaat yang dapat dirasakan dalam kegiatan tersebut, selain kebersihan dan kesehatan hubungan solidaritas antar warga akan semakin kuat


Kebersihan lingkungan hidup merupakan hal yang tidak bisa dipisahkan dari masyarakat dan merupakan faktor penting bagi kesehatan dan kenyamanan dalam bermasyarakat. Kebersihan lingkungan masyarakat akan menjamin kesehatan dan kenyamanan Dan tentu saja akan berimbas pada peningkatan dari kualitas hidup.



Contoh Teks Eksposisi


Teks Eksposisi Singkat Tentang Lingkungan

Tesis: Hingga saat ini, sampah menjadi permasalahan yang tak kunjung usai. Penyebab utama masalah mengenai sampah datang dari sampah rumah tangga yang terus meningkat jumlahnya setiap hari. Sampah ini biasanya berasal dari sisa bahan kegiatan rumah tangga yang sudah tidak terpakai. 


Argumentasi: Sebenarnya, sampah-sampah tersebut bisa diolah kembali menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat. Untuk sampah-sampah bekas botol plastik bisa didaur ulang kembali menjadi kerajinan tangan yang bisa menghasilkan uang. Namun, sayangnya banyak masyarakat yang belum bisa sadar akan hal itu dan justru membuang sampah tersebut dengan sembarang.


Penegasan Ulang: Untuk mengolah sampah sebenarnya bisa dilakukan dengan 3R yaitu Reduce, Reuse, dan Recycle. Jika hal-hal itu bisa dilakukan, maka tentu bisa mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan. Apabila hal ini terwujud, lingkungan menjadi terlihat lebih bersih dan terjaga, jauh dari berbagai macam penyakit.


Teks Eksposisi Singkat Tentang Alam

Tesis: Hujan terjadi karena adanya proses yang kita sebut dengan kondensasi atau proses pembentukan butiran yang cukup besar hingga akhirnya bisa jatuh kembali ke bumi. Proses siklus hidrologi merupakan proses yang terjadi juga pada pembentukan hujan.


Argumentasi: Hujan merupakan kejadian alam yang terjadi secara alami di mana air menguap dari danau, sungai, laut, dan sebagainya. Hal ini disebabkan oleh sinar matahari terhadap permukaan air tersebut. Nantinya, air akan menguap dan melayang ke udara kemudian mengalami proses pemadatan.


Penegasan Ulang: Itulah bagaimana proses pembentukan hujan dari awal hingga turun menjadi hujan. Proses selanjutnya yang terjadi akan terus berulang-ulang. Di mana saat musim kemarau tiba, air kembali menguap dan menjadi awan, kemudian pada akhirnya akan kembali turun ke bumi.

Demikian sekilas materi tentangTeks Eksposisi

Sumber : Buku Paket Bahasa Indonesia 


Wednesday, July 28, 2021

Materi Memahami Konsep Seni Kelas X

 Memahami Konsep Seni

A. Pengertian Seni

Menurut Matius Ali dalam buku Estetika : Sebuah Pengantar Filsafat Keindahan, seni dibagi menjadi tiga kategori, yaitu sebagai berikut.

1. Teori Mimesis 
    Menurut teori ini , seni adalah tiruan objek atau benda yang ada di alam atau yang sudah ada                       sebelumnya.

2. Teori ekspresi seni modern
    Menurut teori ini, seni dimaknai sebagai ungkapan emosi atau perasaan seniman. 

3. Teori cita rasa 
     Menurut teori, seni buknlah keindahan, melainkan wujud pengalaman atau perasaan seseorang.


Dapat disimpulkan bahwa seni adalah segala kegiatan manusia yang bertujuan mengomunikasikan pengalaman batinnya kepada orang lain serta diwujudkan dalam tata susnanan yang indah dan menarik sehingga dapat menimbulkan kesan menyenangkan dan kepuasan bagi yang menghayatinya. 


B. Pembagian Seni

Seni memiliki cabang ilmu yang bermacam-macam, secara umum dapat dibagi berdasarkan dua hal, yaitu berdasarkan media yang dipilih dan berdasarkan perkembangannya.

1. Media yang dipilih

a. Seni audio ( audio art )
- Seni musik
- Seni sastra
- Seni Suara

b. Seni visual ( visual art )

- Seni dua dimensi
- Seni tiga dimensi

c. Seni audiovisual ( auditory visual art )

- Seni tari
   Seni yang berbentuk perpaduan antara gerak dan nada.

- Seni drama
  Merupakan perpaduan gerak, kata, dan visual

- Seni opera
    Merupakan perpaduan gerak, nada, dan visual . Keberbedaan musik dan lagu yang dibawakan oleh        para pemeran dalam opera.

- Seni media rekam
    Perpaduan dari berbagai unsur seni, mulai dari gambar, gerakan , hingga suara.  Contoh film dan             animasi.

2. Menurut Perkembangannya


a. Seni Klasik.
    Mulai sekitar abad ke-4 sampai abad ke- 17

b. Seni tradisional.
     Bentuk seni yang telah menjadi bagian hidup dan nilai dari masyarakat atau suku bangsa tertentu yang diwariskan dan dijaga secara turun temurun.

c. Seni modern.
    Era seni modern barat dimulai sekitar tahun 1870-an sampai awal  1970-an

d. Seni kontemporer.
     Seni yang berkembang pada masa kini merespon situasi sosial dan budaya terkini. 




Sumber : Buku Seni Budaya Kelas X Jilid 1 Penerbit Erlangga





 

 

Memahami Konsep Dasar Budaya Kelas X Semester 1

PENGERTIAN BUDAYA


Pengertian Budaya menurut para ahli

Dalam bukunya "Primmitive Culture" Tylor menjelaskan bahwa pengertian budaya / kebudayaan adalah keseluruhan yang kompleks dan rumit, dimana didalamnya terkandung ilmu pengetahuan, kepercayaan, kesenian, hukum, moral, adat-istiadat, maupun kemampuan lainnya, serta kebiasaan-kebiasaan yang diperoleh dari manusia dalam kehidupan dan posisinya sebagai anggota masyarakat.
oleh Ranjabar, 2006.
Pengertian Kebudayaan Menurut Goodenough 
Pengertian kebudayaan adalah suatu sistem kognitif yang terdiri atas ilmu pengetahuan, nilai serta kepercayaan yang berada didalam pemikiran anggota-anggota individu dalam masyarakat.
Dengan kata lain, kebudayaan berada dalam tatanan kenyataan yang ideasional. Kebudayaan juga merupakan perlengkapan mental dimana oleh masing-masing anggota masyarakat menggunakannya dalam proses transaksi, orientasi, pertemuan, perumusan gagasan, pengelompokan, serta penafsiran perilaku sosial nyata dalam masyarakat mereka.
(dalam Kalangie, 1994)
Menurut Cirero, kebudayaan merupakan hasil pengolahan jiwa dan pemikiran manusia yang digunakan untuk mengembangkan masyarakat.
Pengertian Budaya / Kebudayaan Menurut Linton (dalam Sukidin, 2005)
Pengertian kebudayaan adalah konfigurasi dari tingkah laku yang dipelajari dari hasil tingkah laku, yang unsur-unsur pembentukannya kemudian didukung serta diteruskan oleh anggota masyarakat tertentu.
Berdasarkan pengertian-pengertian tersebut, dapat disimpulkan bhwa budaya merupakan suatu cara hidup yang bersumber dari akal budi manusia, dijadikan nidentitas dan hak milik , serta diturunkan turun - temurun dalam suatu masyarakat. 
Pengertian Seni Budaya
Seni Budaya adalah segala sesuatu yang diciptakan oleh manusia tentang cara hidup berkembang secara bersama pada suatu kelompok sosial yang memiliki unsur keindahan (estetika) secara turun temurun dari satu generasi ke generasi berikutnya. (satujam.com)


UNSUR-UNSUR KEBUDAYAAN

1.  Sistem kepercayaan / Religi

2.  Sistem Pengetahuan

3.  Sistem Teknologi

4.  Sistem Ekonomi

5.  Sistem Kemasyarakatan

6.   Bahasa

7.   Kesenian


FUNGSI BUDAYA

·      Mempersatukan warga masyarakat.

·      Memenuhi kebutuhan-kebutuhan dasar warga masyarakat.

·      Mendorong perubahan dalam masyarakat.


MATERI KELAS X SMK 3.1 BUDAYA

KD 3.1. Memahami konsep budaya

KD 4.1. Mempresentasikan konsep budaya


LINGKUP MATERI

1. Pengertian Budaya

2. Unsur-unsur Budaya

3. Fungsi Budaya

4. Klarifikasi Kebudayaan

5. Budaya Pendalungan


MATERI

 1. Pengertian Budaya

 ”Budaya berasal dari bahasa Sangsekerta, yaitu budi (akal) dan daya (manusia). Budaya adalah kegiatan masyarakat pada suatu daerah yang menggambarkan ciri dan karakteristik daerah tersebut. Kegiatan ini diturunkan secara turun temurun dan dijaga serta dilestarikan hingga saat ini”.

2. Unsur- unsur Budaya

Menurut Kluckhohn (Universal Categories of Culture, 1953) unsur budaya dibagi menjadi 7. Antara lain adalah :

a. Sistem religi dan upacara keagamaan.

b. Sistem organisasi kemasyarakatan.

c. Sistem pengetahuan.

d. Sistem mata pencaharian hidup.

e. Sistem teknologi dan perlengkapan hidup.

f. Sistem bahasa.

g. Kesenian.


3. Fungsi Budaya

a. Menciptakan hasil karya manusia dalam bentuk melahirkan teknologi dan pola pikir pada suatu daerah yang berpijak pada budaya setempat.

b. Patokan sebagai perwujudan norma dan nilai-nilai sosial untuk menghasilkan tata tertib dalam pergaulan kemasyarakatan disuatu daerah.

c. Menjadikan pola-pola perilaku (patterns of behavior) yang merupakan cara-cara masyarakat untuk bertindak atau berkelakuan yang sama, dimana harus diikuti oleh semua anggota masyarakat yang lain.


4. Klarifikasi Kebudayaan

 Klarifikasi kebudayaan dapat dibedakan berdasarkan ciri karakteristik pada suatu daerah. Klarifikasi tersebut diantaranya adalah :

a. Rumah adat

b. Alat musik tradisional

c. Bentuk kesenian

d. Adat istiadat

e. Pakaian daerah

f. Bahasa daerah

g. Budaya Pendalungan

“Budaya pendalungan adalah budaya baru dari percampuran budaya Jawa dan budaya Madura. Budaya ini tumbuh dan berkembang di daerah Tapal Kuda (Pasuruan, Probolinggo, Lumajang, Jember, Situbondo, dan Bondowoso)”.

Ekspresi seni terbagi menjadi dua, yakni 

1. Seni sebagai media komunikasi

2. dan gambar sebagai media ekspresi

 Fungsi budaya dalam masyarakat meliputi, mempersatukan masyarakat, memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, dan mendorong perubahan dalam masyarakat.


Demikian materi seni budaya tentang konsep budaya.



Sumber : Buku Seni Budaya Jilid 1 Penerbit Erlangga

Bebagai sumber lainnya

Sunday, July 25, 2021

Teks Laporan Hasil Observasi Kelas X

 

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI


 


Teks laporan adalah teks yang berisi penjabaran umum/melaporkan sesuatu berupa hasil dari pengamatan (observasi). Teks laporan (report) ini juga disebut teks klasifikasi karena memuat klasifikasi mengenai jenis-jenis sesuatu berdasarkan kriteria tertentu. Jenis teks ini mendeskripsikan atau menggambarkan bentuk, ciri, atau sifat umum (general) seperti benda, hewan, tumbuh-tumbuhan, manusia, atau peristiwa yang terjadi di alam semesta kita. Teks hasil observasi bersifat faktual atau berdasarkan fakta yang ada.


Teks Laporan hasil observasi adalah berita atau informasi yang dibuat berdasarkan pengamatan. Menurut Kosasih (2014:43) menyatakan bahwa teks laporan hasil observasi mengemukakan fakta-fakta yang diperoleh dari hasil pengamatan, bukan hasil imajinasi. Hal ini menegaskan bahwa yang diungkapkan dalam laporan hasil observasi adalah sesuatu yang terjadi.


Sifat Teks laporan Hasil Observasi


Bersifat Informatif

Bersifat Komunikatif

Bersifat Objektif



Fungsi Teks laporan Hasil Observasi


Fungsi yang dimaksud adalah untuk memberitahukan atau menjelaskan suatu kegiatan yang dilakukan. Hasil observasi terhadap suatu objek juga dapat berfungsi untuk memberitahukan kepada pihak berwenang atau terkait suatu informasi. Selanjutnya, informasi tersebut dapat dijadikan sebagai dasar penyusunan kebijakan. Contohnya adalah teks laporan hasil observasi kerusakan lingkungan. Selain itu, banyak teks laporan hasil observasi yang dapat dijadikan bahan informasi untuk berbagai kepentingan. Teks laporan hasil observasi secara umum juga berfungsi sebagai alat pendokumentasian suatu objek atau suatu kegiatan.


 

Tujuan Teks laporan Hasil Observasi


Tujuannya adalah melaporkan hasil observasi secara sistematis dan objektif berupa hasil pengamatan untuk memecahkan suatu persoalan atau menguji suatu hipotesis.


Struktur Teks laporan Hasil Observasi


Setiap teks pasti memiliki struktur dan unsur pembangun. Demikian pula dengan teks laporan hasil observasi. Teks laporan hasil observasi disusun dengan struktur


1. Pernyataan umum atau klasifikasi

Pernyataan umum berisi pembuka atau pengantar hal yang akan disampaikan.


2. Deskripsi Bagian

Bagian ini berisi hal umum tentang objek yang akan dikaji, menjelaskan secara garis besar pemahaman tentang hal tersebut. Penjelasan detail mengenai objek atau bagian-bagiannya terdapat pada deskripsi bagian.


3. Deskripsi Manfaat

Deskripsi manfaat menunjukkan bahwa setiap objek yang diamati memiliki manfaat atau fungsi dalam kehidupan.


Kaidah Kebahasaan Teks laporan Hasil Observasi


1.Menggunakan : Kata Benda (Nomina)


seperti hiu paus, Taman Nasional Laut Teluk Cendrawasih


Verba dan frase verbal untuk menjelaskan ciri (Hiu paus memiliki mulut besar yang lebarnya bisa sampai 1,4 meter).

Verba aktif dalam menjelaskan perilaku, misalnya Ikan ini makan dengan menyaring air laut menyerupai kebanyakan jenis paus.

Istilah misalnya filter feeder (penyaring makanan), plankton, soliter

Paragraf dengan topic sentences (kalimat utama) untuk menyusun sebuah informasi (setiap aspek yang dilaporkan diperinci dalam beberapa paragraf / deduktif-induktif)


2.Kata benda atau nomina


Kata benda atau nomina adalah kata yang mengacu kepada sesuatu benda (konkret maupun abstrak).Kata benda berfungsi sebagai subjek, objek, pelengkap, dan keterangan.


Ciri-ciri kata benda :


Dapat diingkari dengan kata bukan.

Contoh : bukan gula, bukan rumah, bukan mimpi, bukan pengetahuan.


Dapat diikuti dengan gabungan kata yang + KS (kata sifat) atau yang sangat + KS

Contoh : buku yang mahal, pengetahuan yang sangat penting, orang yang baik.


3.Frasa verbal


Frasa kerja atau frasa verba adalah frasa yang distribusinya sama dengan kata kerja atau verba.Contoh: Adik sejak tadi akan menulis dengan pensil baru.


4.Frasa nomina


Frasa benda atau frasa nomina adalah frasa yang distribusinya sama dengan kata benda. Unsur pusat frasa benda yaitu kata benda.


Contoh:


      Dita menerima hadiah ulang tahun.


5.Berbagai istilah atau kata yang umum


Digunakan pada satu bidang tertentu misalnya garpu tala dan destilasi.


6.Kalimat yang hanya menggunakan satu verba atau disebut kalimat simpleks



 

Kalimat simpleks adalah kalimat yang hanya terdiri atas satu verba utama yang menggambarkan aksi, peristiwa, atau keadaan. Kalimat simpleks yang sesungguhnya sama dengan kalimat tunggal (hanya mengandung satu struktur: S-P-O-Ket-Pel). Unsur yang diletakan di dalam kurung belum tentu ada dalam kalimat. Pada contoh berikut ini yang dimaksud verba utama adalah membaca. Verba tinggal pada unsur subjek dianggap bukan verba utama. Kalimat tersebut mempunyai satu struktur, yaitu S-P-Ket tempat. Contoh kalimat simpeks:


1.Tumbuh-tumbuhan tidak dapat bergerak dari satu tempat ke tempat lain.


2.Tumbuh-tumbuhan tidak dapat menghasilkan makanan sendiri.


3.Namun, tidak semua tumbuh-tumbuhan mempunyai bunga.


  


7.Kalimat yang menggunakan dua verba atau lebih yang disebut dengan kalimat kompleks


 

Kalimat kompleks adalah ;kalimat yang terdiri atas lebih dari satu aksi,  peristiwa, atau keadaan sehingga mempunyai lebih dari satu verba utama dalam lebih dari satu struktur. Struktur yang satu dan struktur yang lain biasanya dihubungkan oleh konjungsi, tetapi sering pula hubungan itu hanya ditunjukkan oleh tanda koma atau titik koma, bahkan tidak ditunjukkan oleh tanda baca apa pun. Kalimat kompleks dibagi menjadi dua jenis, yaitu kelimat kompleks parataktik dan kalimat kompleks hipotaktik. Contoh kalimat:


Benda di dunia dapat dikelompokan atas persamaan dan perbedaanya.

Semua benda didunia ini dapat diklasifikasikan menjadi dua kelompok, yaitu benda hidup dan benda mati.

Yang pertama sering disebut makhluk hidup dan yang kedua disebut makhluk mati.

 


8.Kata penghubung atau konjungsi


Kata penghubung ialah kata yang menghubungkan kata dengan kata dalam sebuah kalimat atau menghubungkan kalimat dengan kalimat dalam sebuah paragraf.


Contoh : dan, atau, tetapi, sesudah, jika, agar, supaya, dengan, bahwa, karena, ketika, maka, sedangkan, hingga, meski, lalu, sambil, serta, apabila, lagi pula, andaikata, sebab, sebelum, selama, sehingga,seandainya, sekiranya, melainkan, semenjak,andaikan, bagaikan, asalkan, jangankan, walaupun, meskipun, kendatipun, lagi, hanya, sekalipun, melainkan, sampai-sampai, tatkala, kecuali, seraya, sambil.


9.Persamaan kata atau sinonim


Sinonim adalah pertalian dua kata atau lebih yang memiliki makna sama atau hampir sama. Suatu kata bersinonim dengan kata lainnya apabila dalam kalimat yang sama, kata-kata tersebut dapat saling menggantikan. Atau kata-kata yang memiliki kesamaan arti secara struktural atau leksikal dalam berbagai urutan kata-kata sehingga memiliki daya tukar (substitusi)


Contoh:


ciri  = tanda

benar = betul

agar  = supaya

rajin = giat

hemat = irit


10. Lawan kata atau antonim


Antonim adalah kata-kata yang memiliki pertalian makna bertentangan secara penuh atau secara sebagian dalam berbagai urutan kata.


Contoh:


siang > < malam

pulang > < pergi

kaya ><miskin

panjang> < pendek

hidup > < mati


Ciri Ciri Teks laporan Hasil Observasi


1.Isi teks bersifat objektif dan tidak memihak.


2.Harus ditulis berdasarkan fakta yang terjadi pada saat pengamatan dilakukan.

 

3.Isi teks tidak mengandung hal-hal yang bersifat penyimpangan, dugaan-dugaan yang tidak tepat, atau juga pemihakan terhadap sesuatu.


4.Teks observasi disajikan dalam bentuk yang menarik, tata bahasa yang baik, susunan teksnya logis, dan isi dari teks berbobot dan berkualitas.


5.Isi teks harus ditulis secara lengkap dan sempurna.



Langkah-langkah penyusunan teks laporan hasil observasi


Untuk membuat teks laporan hasil observasi agar lebih mudah, maka langkah-langkahnya adalah sebagai berikut


 

1. Melakukan observasi objek penelitian yang akan dijadikan judul laporan


2. Menentukan judul laporan yang baik dan benar sesuai dengan pengamatan yang dilakukan


3. Menusun kalimat pembuka

 

4. Menusun isi laporan yang berisi gagasan atau ide pokok dan saran yang disertai alasan terhadap laporan hasil pengamatan.


5. Menulis kalimat penutup.


 

Untuk menyusun teks laporan hasil observasi setiadaknya anda harus melihatkan  5 W + 1 H dengan uraian sebagai berikut:


1. What (apa)

 

2. Who (siapa)


3. When (kapan)


4. Where (di mana)


5. Why (mengapa)


6. How (Bagaimana)


  

Untuk membuat teks hasil observasi yang menarik maka syarat-syarat di bawah ini harus terpenuhi:


1. Objek yang akan diamati harus menarik.


2. Objektif.


3. Disusun secara sistematis.


4. Dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.


5. Menggunakan bahasa yang efektif dan logis.


 

Contoh Teks laporan Hasil Observasi

 


Wayang


 

Wayang adalah seni pertunjukan yang telah ditetapkan sebagai warisan budaya asli Indonesia. UNESCO, lembaga yang mengurusi kebudayaan dari PBB, pada 7 November 2003 menetapkan wayang sebagai pertunjukan bayangan boneka tersohor berasal dari Indonesia. Wayang merupakan warisan mahakarya dunia yang tidak ternilai dalam seni bertutur (Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity).


Para wali songo, penyebar agama Islam di Jawa sudah membagi wayang menjadi tiga. Wayang kulit di Timur, wayang wong atau wayang orang di Jawa Tengah, dan wayang golek atau wayang boneka di Jawa Barat. Penjenisan tersebut disesuaikan dengan penggunaan bahan wayang. Wayang kulit dibuat dari kulit hewan ternak, misalnya kulit kerbau, sapi, atau kambing. Wayang wong berarti wayang yang ditampilkan atau diperankan oleh orang. Wayang golek adalah wayang yang menggunakan boneka kayu sebagai pemeran tokoh. Selanjutnya, untuk mempertahankan budaya wayang agar tetap dicintai, seniman mengembangkan wayang dengan bahan-bahan lain, antara lain wayang suket dan wayang motekar.

 

Wayang kulit dilihat dari umur, dan gaya pertunjukannya pun dibagi lagi menjadi bermacam jenis. Jenis yang paling terkenal, karena diperkirakan memiliki umur paling tua adalah wayang purwa. Purwa berasal dari bahasa Jawa, yang berarti awal. Wayang ini terbuat dari kulit kerbau yang ditatah, dan diberi warna sesuai kaidah pulasan wayang pendalangan, serta diberi tangkai dari bahan tanduk kerbau bule yang diolah sedemikian rupa dengan nama cempurit yang terdiri atas tuding dan gapit.


Wayang wong (bahasa Jawa yang berarti ‘orang’) adalah salah satu pertunjukan wayang yang diperankan langsung oleh orang. Wayang orang yang dikenal di suku Banjar adalah wayang gung, sedangkan yang dikenal di suku Jawa adalah wayang topeng. Wayang topeng dimainkan oleh orang yang menggunakan topeng. Wayang tersebut dimainkan dengan iringan gamelan dan tari-tarian. Perkembangan wayang orang pun saat ini beragam, tidak hanya digunakan dalam acara ritual, tetapi juga digunakan dalam acara yang bersifat menghibur.


Selanjutnya, jenis wayang yang lain adalah wayang golek yang mempertunjukkan boneka kayu. Wayang golek berasal dari Sunda. Selain wayang golek Sunda, wayang yang terbuat dari kayu adalah wayang menak atau sering juga disebut wayang golek menak karena cirinya mirip dengan wayang golek. Wayang tersebut kali pertama dikenalkan di Kudus. Selain golek, wayang yang berbahan dasar kayu adalah wayang klithik. Wayang klithik berbeda dengan golek. Wayang tersebut berbentuk pipih seperti wayang kulit. Akan tetapi, cerita yang diangkat adalah cerita Panji dan Damarwulan.


Wayang lain yang terbuat dari kayu adalah wayang papak atau cepak, wayang timplong, wayang potehi, wayang golek techno, dan wayang ajen. Perkembangan terbaru dunia pewayangan menghasilkan kreasi berupa wayang suket. Jenis wayang ini disebut suket karena wayang yang digunakan terbuat dari rumput yang dibentuk menyerupai wayang kulit. Wayang suket merupakan tiruan dari berbagai fgur wayang kulit yang terbuat dari rumput (bahasa Jawa: suket). Wayang suket biasanya dibuat sebagai alat permainan atau penyampaian cerita pewayangan kepada anak-anak di desa-desa Jawa.


Dalam versi lebih modern, terdapat wayang motekar atau wayang plastic berwarna. Wayang motekar adalah sejenis pertunjukan teater bayang-bayang atau serupa wayang kulit. Namun, jika wayang kulit memiliki bayangan yang berwarna hitam saja, wayang motekar menggunakan teknik terbaru hingga bayang-bayangnya bisa tampil dengan warna-warni penuh. Wayang tersebut menggunakan bahan plastik berwarna, sistem pencahayaan teater modern, dan layar khusus.


Semua jenis wayang di atas merupakan wujud ekspresi kebudayaan yang dapat dimanfaatkan dalam berbagai kehidupan antara lain sebagai media pendidikan, media informasi, dan media hiburan. Wayang bermanfaat sebagai media pendidikan karena isinya banyak memberikan ajaran kehidupan kepada manusia. Pada era modern ini, wayang juga banyak digunakan sebagai media informasi. Ini antara lain dapat kita lihat pada pagelaran wayang yang disisipi informasi tentang program pembangunan seperti keluarga berencana (KB), pemilihan umum, dan sebagainya.Yang terakhir, meski semakin jarang, wayang masih tetap menjadi media hiburan.


 


 


 


 


DAFTAR PUSTAKA


Buku Bahasa Idonesia kurikulum 2013 kelas X